Kamis, 18 November 2010

KEWIRAUSAHAAN dan INOVASI

Mendefinisikan Kewirausahaan
Kewirausahaan Korporat : Kemampuan perusahaan untuk mengembangkan barang atau jasa baru dan mengelola proses inovasi
Penemuan : Menciptakan atau mengembangkan produk atau proses ide baru
Inovasi : Menciptakan produk yang bisa dikomersialkan dari hasil penemuan
Meniru/Imitasi : Adopsi penemuan oleh sejumlah perusahaan sejenis
Kewirausahaan yang Berhasil
Kunci sukses kewirausahaan dan inovasi adalah bergerak dari penemuan ide ke komersialisasi yang efektif dan penerimaan di pasar
Inovasi dan Keunggulan Kompetitif
KEUNGGULAN KOMPETITIF
1. Sukar ditiru pesaing
2. Bisa dimanfaatkan secara komersial dengan kapabilitas yang ada
3. Menyediakan nilai yang berarti bagi pelanggan
4. Tepat Wakut 
Sumber Daya Saing yang Berkelanjutan
Keunggulan
Kompetitif
Berkelanjutan

Biaya
Inovasi
Diferensasi
Memupuk Inovasi Kewirausahaan
Tiga Pendekatan :
Usaha Internal Korporat
Kerja sama menciptakan Inovasi
Mendapatkan Kapabilitas yang inovatif
Kerja Sama Menciptakan Inovasi
– Aliansi stratejik bisa membantu mengembangkan inovasi dengan menggabungkan pengetahuan dan sumber daya dari dua atau lebih mitra
– Perusahaan harus fokus untuk membangun pengetahuan, identifikasi kompetensi inti dan mengembangkan SDM yang kuat untuk mengelola proyek
– Perusahaan juga bisa memberikan kompetensi intinya dengan cara outsourching ke mitra aliansi dari pada mengembangkan kapabilitasnya sendiri
Mendapatkan Kapabilitas yang Inovatif
• Saat ini banyak perusahaan yang menggunakan akuisisi perusahaan sebagai pengganti pengembangan inovasi secara internal
• Hal tersebut dapat menekan risiko dan menurunkan biaya investasi R&D yang mahal
• Kelemahannya adalah pada akhirnya perusahaan bisa kehilangan kemampuannya untuk menghasilkan inovasi secara internal
FORMULA BUSINESS AGILITY
- Mobile Business = Business Process + Electronic Business + Wireless Communications
- Business Agility = Process Agility + Technical Agility
- Business Agility = Speed x Flexibility
Model SEVEN “S”

























- Dikembangkan oleh Peters & Waterman dkk di McKinsey
- 7S sebagai checklist- Apakah 7S sesuai (fit) secara bersama-sama ataukah tidak konsisten/jelas?
- Bila 7S “fit” & saling memperkuat maka organisasi akan bergerak sesuai dg yg diinginkan
- Bila 7S bertabrakan, maka organisasi akan kehilangan momentum & persatuan.
TRANSFORMASI & MASALAH STRUKTURAL
Transformasi:
- Penurunan sektor pertanian
- Meningkatkatnya sektor industri & jasa
- Sejak 1987, ekspor nonmigas melebihi  migas
Masalah struktural
- tingginya konsentrasi kepemilikan & aktivitas ekonomi (spasial)
- dominasi ersatz capitalists
- lemahnya kaitan antar sektor & antar si besar-kecil
- orientasi pasar domestik bagi investor asing & usaha besar
- dualisme: moderen-tradisional, besar-kecil
USAHA KECIL?
1. UU NO. 9 TAHUN 1995 adalah usaha ekonomi:
- Omset per tahun maksimal Rp 1 milyar
- kekayaan bersih, tidak termasuk tanah & bangunan, maksimal Rp 200 juta
2. BPS:
- berdasar jumlah tenaga kerja (TK)
- Usaha kecil:
 * industri rumah tangga (cottage industry): 1-4 TK
 * industri kecil (small industry): 5-19 TK
KARAKTERISTIK
- tak ada pemisahan: pemilik & manajerial
- menggunakan tenaga kerja sendiri (Bimantara)
- unbankable-->modal sendiri
- tidak berbadan hukum
FAKTA:
- IKRT berperanan dalam
1. unit usaha (99%)
2. kesempatan kerja (59%)
3. nilai tambah (20%)
- Spasial?
1.Terkonsentrasi di Jawa
2. Tersebar merata di
TANTANGAN
1. KELEMAHAN DASAR
- peluang & pasar
- permodalan
- organisasi &  SDM
- keterbatasan jaringan usaha
- iklim usaha yang oligopolis & tidak kondusif
- pembinaan & pemberdayaan yang kurang terpadu & tumpang tindih
- kurangnya kepedulian terhadap usaha kecil
2. IKRT dengan omset <Rp 50 juta
- jualan dengan “aman”
- modal untuk kelanacaran cash flow
3. IKRT dengan omset Rp 50 juta-1 milyar
- sistem administrasi
- menyusun proposal
- menyusun business plan
- akses teknologi
- bahan baku
- tenaga kerja trampil
Menjadi Wirausaha?
• Mandiri, bebas dari perintah atasan
• Aktualisasi diri
• Necessity is the mother of invention:
1. Inovatif
2. Penuh inisiatif
3. Jeli melihat peluang
• Dorongan & didikan keluarga: by chance or by design

Tidak ada komentar: